Sewa Apartemen di
Taman Sari

Apartemen
Unit
Deskripsi

Apartemen di Taman Sari

Unit Tersedia

Disewa

Dijual

Ulasan Terbaru Apartemen di Taman Sari

Loading ...

district thumbnail

Taman Sari

Panduan Anda dalam menyewa di Taman Sari

Selain dikenal sebagai kawasan yang paling banyak dihuni oleh komunitas Tionghoa di Jakarta, Tamansari juga menjadi tempat favorit bagi pemburu barang-barang elektronik murah. Salah satunya adalah Glodok yang terkenal sebagai surga-nya barang elektronik murah. Secara garis besar, Tamansari sendiri bisa dikatakan terbagi menjadi dua wilayah. Wilayah utara Tamansari, yakni daerah Grogol dan sekitarnya didominasi oleh kawasan perdagangan dan pertokoan. Sedangkan wilayah selatan Tamansari, yakni daerah Mangga Besar dan sekitarnya banyak ditemukan hunian-hunian modern seperti hotel, komplek perumahan, hingga apartemen.

Meskipun kawasan ini dinamakan Tamansari, hampir tidak ada taman yang bisa anda temukan di sekitar ruas-ruas jalannya. Namun menurut buku karya Zaenuddin HM yang berjudul "212 Asal-Usul Djakarta Tempo Doloe", kawasan Tamansari dulunya memiliki sebuah taman besar yang dibangun pada masa kolonial di bawah pemerintahan Belanda. Taman ini dinamakan Wilhelmina Park. Selagi adanya, taman ini berfungsi sebagai tempat olahraga, acara kesenian, dan konservasi dengan ditanamai pepohonan langka yang rindang.

Apartemen di Taman Sari

Tamansari berada di kawasan yang dekat dengan area perkantoran dan komersial. Destinasi wisata yang lekat dengan nilai sejarah banyak bisa ditemukan di kawasan ini. Pilihan kuliner di Tamansari juga sangat beragam. Para pengembang properti melihat ini sebagai keunggulan kawasan Tamansari. Apartemen Hayam Wuruk, salah satu apartemen di Tamansari hadir sebagai pilihan hunian ideal bagi mereka yang beraktivitas di sekitar kawasan ini.

Fasilitas yang ditawarkan apartemen di Tamansari sudah pasti menjamin kenyamanan penghuninya, mulai dari sarana olahraga, kids playground, area parkir, dan banyak lagi. Yang tak kalah penting, sistem keamanan 24 jam, untuk memastikan penghuni bisa menikmati tinggal di apartemen dengan aman dan nyaman.

Objek Wisata

Sebagai wilayah yang dahulu dikenal sebagai pusat pemerintahan Hindia Belanda pada masa kolonial, anda bisa menemukan banyak tempat wisata sejarah antara lain Museum Sejarah Jakarta atau yang dikenal dengan sebutan Museum Fatahillah, Toko Merah, dan Wisata Kota Tua.

Wisata Kota Tua yang berada di sekitar Pinangsia menjadi tempat yang paling sering dikunjungi oleh warga Jakarta. Di tempat ini anda bisa menemukan bangunan-bangunan bersejarah bekas peninggalan masa kolonial Belanda. Dari sini anda bisa mengunjungi museum yang saling berdekatan dengan Kota Tua seperti Museum Wayang, Museum Seni Rupa dan Keramik, Museum Bank Mandiri, serta Museum Fatahillah.

Biasanya pengunjung Kota Tua meneruskan perjalanan wisatanya dengan melihat-lihat Jembatan Kota Intan. Jembatan kayu peninggalan Belanda ini sering dijadikan sebagai wisata observasi budaya bernilai sejarah. Tak hanya itu, Jembatan Kota Intan sangat cocok bagi anda yang hobi fotografi karena memiliki panorama yang indah apalagi di malam hari.

Museum Sejarah Jakarta atau yang lebih populer dengan sebutan Museum Fatahillah dahulunya adalah gedung Balai Kota Batavia (Stadhuis van Batavia). Di museum ini anda bisa melihat-lihat barang-barang peninggalan kolonial Belanda seperti perabot-perabot kayu, lukisan, diorama, dan berbagai perkakas.

Sedangkan di halaman belakang museum, anda bisa melihat replika prasasti seperti Prasasti Tugu, Prasasti Kebon Kopi, Prasasti Ciaruteun dan prasasti lainnya yang ditemukan di wilayah Jakarta.

Satu lagi bangunan sejarah yang paling sering dikunjungi oleh wisatawah lokal adalah Toko Merah. Sesuai dengan namanya, bangunan ini memiliki ciri khas yang tak sulit dikenali yakni batu bata merah. Selain menyimpan nilai historis, banyak pasangan wisatawan yang mendatangi toko merah untuk berfoto.

Puas menikmati wisata sejarah, anda bisa datang ke Glodok dimana kawasan ini terkenal dengan sentra perdagangan. Banyak toko elektronik yang bisa anda temukan di Glodok. Selain menjadi destinasi belanja elektronik, di Glodok juga terdapat kelenteng Dharma Bhakti yang berstatus sebagai kelenteng tertua di Jakarta. Anda juga bisa mendatangi Pasar Petak Sembilan yang menjual beragam jenis sayur-sayuran, buah-buahan, hingga daging. Anda pun bisa menemukan daging dan labi-labi di pasar pecinan tradisional ini.

Wisata Kuliner

Setelah seharian penuh mengelilingi tempat-tempat wisata di Tamansari dan sekitarnya, anda juga bisa melanjutkan untuk berwisata kuliner. Sebagai kawasan pecinan, anda akan menemukan restoran di beberapa tempat di Tamansari. Dua terbaik diantaranya adalah Restoran Angke dan Kamseng.

Di Restoran Angke yang berlokasi di Komplek Ketapang Indah, Gajah Mada, anda bisa menikmati ragam sajian yang sangat direkomendasikan adalah Kamseng. Restoran ini terkenal dengan menu bubur (chinese porridge) yang beragam. Seperti bubur daging sapi, bubur guangzhou, bubur tiga rasa, bubur kepiting. Tak hanya menu bubur, menu lainnya seperti nasi goreng, hingga mie bisa anda pesan.

Selain kuliner pecinan, anda bisa singgah di kafe yang bernuansa Jakarta tempo dulu yang bernama Kedai Seni Djakarte. Dinamakan kedai seni karena kafe ini kental sekali dengan nuansa seni berkat adanya souvenir hasil buatan UKM lokal. Di kedai ini anda bisa memesan minuman khas Jakarta yakni Bir Pletok.

Transportasi

Sebagai kawasan perdagangan ternama di Jakarta, transportasi umum di Tamansari sudah menjadi bagian yang tak dapat dipisahkan. Bermacam jenis transportasi umum dapat ditemukan di kawasan Tamansari mulai dari Angkutan Kota (Angkot), taksi, bus, TransJakarta, hingga transportasi berbasis aplikasi.

Jika memilih menggunakan angkot, harap perhatikan nomor atau jurusan yang tertera pada angkot yang akan digunakan atau bisa bertanya pada sopir atau kondektur angkot. Rata-rata tarif angkot/mikrolet/bus kota yang melalui Tamansari berkisar antara Rp.4000-Rp.6500. Sedangkan, untuk halte Transjakarta di sekitaran Tamansari ada halte busway Glodok yang melayani rute koridor I (Blok M-Kota).

© 2021 Jendela360. All rights reserved.