Apakah Anda sedang mencari tips investasi properti untuk pemula? Simak artikel berikut.
Investasi properti memang sangatlah menarik. Selain karena potensi keuntungannya yang tinggi, harga jualnya juga terus naik setiap tahunnya. Namun, jika Anda baru mau memulai investasi properti, tentunya ada banyak hal yang perlu diperhatikan agar mendapatkan keuntungan maksimal.
Artikel ini akan mengulas tips investasi properti untuk pemula yang bisa Anda pelajari. Simak ya!
1. Tentukan Tujuan Investasi
Sebelum memulai investasi properti, Anda harus memahami terlebih dahulu tujuan dari investasi tersebut. Apakah Anda akan menyewakan kembali properti agar mendapatkan passive income, atau akan disimpan untuk dijual beberapa tahun mendatang. Dengan menentukan tujuan investasi, Anda dapat memilih properti sesuai dengan kebutuhan.
Misalnya, jika Anda berniat untuk mencari properti yang dapat memberikan pemasukan setiap bulannya, Anda dapat mempertimbangkan investasi berupa ruko atau kos-kosan. Namun jika tujuan investasi untuk jangka panjang, Anda dapat membeli unit rumah berkualitas agar dapat ditempati dan dijual kembali beberapa tahun mendatang.
2. Riset Pasar Properti Secara Mendalam
Setelah menentukan tujuan, tips investasi properti untuk pemula selanjutnya adalah melakukan riset pasar properti secara mendalam. Cari tahu harga rata-rata properti di daerah incaran Anda agar mengetahui harga pasaran dan potensi keuntungan. Jangan lupa juga riset daerah-daerah yang potensial serta potensi minat properti di daerah tersebut.
3. Siapkan Anggaran untuk Membeli Properti
Ketika berniat untuk investasi, tentunya Anda harus menyiapkan anggaran dengan jelas, baik biaya beli rumah, biaya akuisisi kepemilikan, serta biaya renovasi jika terdapat kerusakan. Selain menyiapkan anggaran, Anda juga harus mempertimbangkan sistem pembayaran yang akan dilakukan. Misalnya jika berniat membeli rumah dengan sistem KPR, tentunya akan beda strategi dengan sistem pembayaran cash.
4. Pilih Lokasi yang Strategis
Salah satu hal yang harus diperhatikan dalam investasi properti untuk pemula adalah pemilihan lokasi. Usahakan untuk mencari lokasi properti yang potensial dan memiliki nilai jual. Jika Anda membeli properti yang berada di jalan utama atau jalan raya, tentunya nilai jualnya akan sangat tinggi. Begitu juga bila Anda membeli properti di lokasi yang berkembang (misalnya dekat pembangunan stasiun atau akses tol), Anda juga akan berpotensi mendapatkan keuntungan kenaikan harga di masa yang akan datang.
Pertimbangan krusial lainnya dari segi lokasi adalah akses transportasi. Banyak orang yang berinvestasi properti di daerah yang sulit dijangkau karena mengincar harga murah. Padahal akses jalan dan transportasi merupakan salah satu faktor penentu tinggi atau tidaknya nilai jual properti, sehingga sebaiknya dipertimbangkan secara matang.
5. Cek Fasilitas di Sekitar Properti
Selain mengecek lokasi dan akses transportasi, Anda juga perlu mempertimbangkan fasilitas yang ada di sekitar properti. Jika lokasi properti dekat dari fasilitas umum, seperti supermarket, mall, pasar, rumah sakit, atau fasilitas lainnya, tentunya properti tersebut memiliki potensi kenaikan harga di masa yang akan datang. Apalagi properti dekat fasilitas umum sangat diminati, baik untuk dijadikan tempat tinggal maupun untuk bisnis.
6. Periksa Reputasi Developer
Jika Anda berniat membeli properti yang dibangun oleh developer, periksa reputasi developer yang membangun properti tersebut. Anda bisa mengecek legalitasnya serta kualitas properti yang sudah pernah dibangun sebelumnya. Jangan sampai karena tergiur harga murah, Anda malah tertipu dengan developer nakal yang tidak jelas asal usulnya.
7. Periksa Dokumen dan Legalitas
Ketika membeli unit properti, baik rumah, apartemen atau ruko, Anda harus memeriksa kelengkapan dokumen dan legalitas bangunan tersebut. Pastikan bahwa properti tersebut memiliki surat yang lengkap agar tidak bermasalah di kemudian hari.
8. Siapkan Biaya Tambahan
Hal penting yang harus diketahui dalam investasi properti untuk pemula adalah adanya biaya tambahan yang harus dipersiapkan. Dalam membeli properti, transaksi tidak hanya sebatas membayar harga properti saja, namun terdapat biaya-biaya lain yang perlu diperhatikan.
Beberapa biaya tambahan dalam investasi properti adalah biaya tanda jadi, biaya notaris, biaya asuransi, serta pajak properti. Jika Anda membeli rumah dengan sistem KPR, tentunya terdapat biaya bank yang juga perlu Anda siapkan.
9. Jangan Ragu untuk Menggunakan Jasa Profesional
Untuk memaksimalkan potensi investasi, jangan ragu untuk menggunakan jasa profesional agar proses investasi Anda lebih maksimal. Misalnya Anda bisa menggunakan jasa ahli keuangan untuk mengatur budget yang perlu disiapkan dalam investasi properti. Selain jasa ahli keuangan, Anda juga dapat berkonsultasi dengan agen properti untuk menemukan properti yang sesuai dengan target investasi.
Salah satu agen properti profesional yang berkualitas adalah Cari Properti. Cari Properti merupakan situs pencarian properti terbaik di Indonesia yang menyediakan layanan Property Advisor yang terpercaya dan sudah berpengalaman, sehingga Anda bisa berkonsultasi terkait properti yang Anda inginkan.
Pada situs Cari Properti, terdapat banyak pilihan unit rumah, apartemen, maupun ruko yang dibangun oleh developer berkualitas. Anda bisa mendapatkan informasi lengkap mengenai harga, lokasi, hingga fasilitas hanya dengan mengunjungi situsnya. Wujudkan properti impian Anda hanya di Cari Properti!
Kunjungi cluster perumahan berkualitas di kawasan berikut :