Tutorial: Perindah Hunian Anda dengan Aquascape Buatan Sendiri, Mudah dan Simpel!

by

|

|

Tempat tinggal yang cantik adalah salah satu faktor agar kita merasa nyaman dan betah. Kita dapat mempercantik hunian dengan berbagai hiasan dan pernik-pernik lucu. Salah satunya adalah dengan aquascape! Apa sih sebenarnya aquascape itu? Lalu apa bedanya dengan akuarium? Yuk, simak di bawah ini!

Aquascape dan akuarium terlihat serupa tapi tak sama, lho. Akuarium identik dengan wadah untuk memelihara ikan hias. Berbeda dengan akuarium, aquascape tidak hanya fokus pada ikan hiasnya saja, tetapi juga ekosistem yang ada di dalam wadah seperti tanaman hias, bebatuan, kayu dan air.

Aquascape adalah seni mendekorasi akuarium dengan tanaman hias, bebatuan, kayu, air, dan fauna air agar terlihat indah dan estetik. Jadi, tidak hanya ikan hias saja yang dirawat dan diperhatikan, tetapi seluruh komponen yang ada di dalam akuarium.

Bahkan, banyak kontes digelar yang memperlombakan keindahan aquascape, lho!

Nah, sampai sini sudah paham kan perbedaan aquascape dan akuarium? Tidak perlu membeli, para pembaca setia blog Jendela360 juga bisa lho mempercantik hunian dengan aquascape buatan sendiri.

Baca juga: Tutorial: Step by Step Membuat Terrarium untuk Segarkan Ruang Apartemen

Keuntungan dari membuat aquascape sendiri adalah, selain lebih terjangkau dan on budget, Anda juga juga dapat menyesuaikan dekorasi dan memilih sendiri tanaman atau pernik hias untuk diletakkan di dalam aquascape.

Berikut adalah cara mudah membuat aquascape sendiri yang sudah penulis rangkum untuk Anda!

Sebelum membuat aquascape, berikut adalah bahan-bahan yang harus disiapkan terlebih dahulu:

  • Akuarium (pilih jenis wadah sesuai dengan ukuran yang diinginkan)
  • Pupuk dasar
  • Pasir
  • Bebatuan
  • Kayu
  • Tanaman hias
  • Air
  • Fauna (dapat berupa ikan hias, keong, udang, dan lain sebagainya)
  • Diffuser CO2
  • Filter
  • Lampu

Cara Membuat Aquascape dengan Mudah

1. Membersihkan Akuarium

Pertama-tama, sebelum meletakkan semua pernak-pernik dan hiasan ke dalam, akuarium harus dibersihkan. Gunakan lap basah dan produk pembersih untuk membersihkan bagian dalam dan luar akuarium. Setelah bersih dan steril, kita bisa segera membuat aquascape!

2. Meletakkan Pasir sebagai Dasar Akuarium

tutorial membuat aquascape

Sebelum memasukkan pernak-pernik untuk aquascape, kita harus membuat dasar pada akuarium dengan pasir. Letakkan pasir ke dalam akuarium dengan ketebalan kurang lebih 2 hingga 3 cm.

Usahakan untuk membuat cekungan di tengah untuk meletakkan pupuk. Anda dapat juga menambahkan karbon aktif di bagian tengah untuk menyerap zat yang berbahaya yang terdapat pada air.

Jenis pasir untuk membuat Aquascape sangatlah beragam. Umumnya, pasir yang digunakan adalah jenis silica. Ada juga yang menyarankan penggunaan pasir silica dicampur dengan pasir malang karena pasir silica tidak mengandung zat hara yang diperlukan oleh tanaman.

Namun, hal ini tidak wajib dilakukan karena sudah ada penggunaan pupuk.

3. Memberi Pupuk

Langkah selanjutnya adalah meletakkan pupuk di atas pasir. Taburkan pupuk secara merata dengan ketebalan 2 hingga 3 cm pada cekungan yang sudah dibuat. Tujuan cekungan tersebut dibuat adalah agar pupuk tidak terlihat dari luar kaca sehingga tidak mengurangi keindahan aquascape.

Terdapat berbagai macam pupuk yang dapat digunakan untuk aquascape. Namun, pupuk yang digunakan pada saat membuat aquascape adalah pupuk dasar yang berfungsi untuk memberi nutrisi bagi tanaman yang berakar.

4. Menutup Pupuk dengan Pasir

Setelah menaburkan pupuk, tutup kembali dengan pasir. Usahakan agar pasir dapat menutupi pupuk sehingga tidak terlihat dari luar.

Anda dapat membentuk gundukan atau cekungan pasir sesuai dengan selera. Variasi pada timbunan pasir akan membuat aquascape Anda lebih estetik!

5. Mendekorasi Bebatuan dan Kayu

Letakkan pernak-pernik aquascape seperti bebatuan, kayu dan benda mati lainnya di dalam aquascape. Susunlah sedemikian rupa agar aquascape Anda terlihat cantik. Disarankan untuk membuat rancangan dan mencari referensi sebelumnya agar Anda tidak bergonta-ganti desain.

6. Meletakkan Tanaman

Sebelum meletakkan tanaman ke dalam aquascape, masukkan air bersih terlebih dahulu ke dalam akuarium. Volume air yang dimasukkan kira-kira seperempat dari volume akuarium.

Pada saat memasukkan air, Anda harus melakukannya dengan pelan dan hati-hati agar tidak merusak dekorasi yang sudah Anda susun sebelumnya.

Setelah itu, Anda dapat menanam tanaman yang Anda inginkan di dalam akuarium. Jangan untuk selalu menjaga tanaman tetap ternutrisi selama proses pembuatan aquascape sehingga tidak kering dan layu. Anda dapat menyemprotkannya dengan air untuk menjaga tanaman agar tetap segar.

Baca juga: 10 Tanaman Hias Yang Cocok Ditanam di Apartemen

7. Mengisi Akuarium dengan Air

Setelah sudah selesai menghias akuarium Anda dengan tanaman, isi akuarium dengan air hingga penuh. Lakukan dengan perlahan agar tidak merusak dekorasi. Anda dapat menggunakan saringan saat memasukkan air jika diperlukan.

Apabila sudah terisi hingga penuh, buang air dari akuarium sebanyak 70% dari volume air. Tujuan dari pembuangan sebagian air ini untuk membuang kotoran, zat kimia, dan zat yang berbahaya dari benda-benda dan hiasan yang ada di dalam akuarium.

Setelah itu, isi kembali akuarium dengan air hingga penuh. Jangan lupa untuk menggunakan cara yang sama seperti sebelumnya saat mengisi air.

Apabila setelah itu, air di akuarium terlihat jadi sedikit keruh atau keputihan, Anda tidak perlu khawatir. Dalam beberapa hari, air di akuarium akan kembali jernih dengan sendirinya.

8. Memasang Perangkat pada Akuarium

membuat aquacape sendiri

Setelah itu pasang semua perangkat yang dibutuhkan pada akuarium seperti filter, diffuser CO2, dan lampu.

Filter berfungsi untuk menyaring air dari sehingga menghasilkan air yang bersih untuk akuarium.

Diffuser CO2 sangat penting untuk tanaman karena membantu proses fotosintesis yang berfungsi untuk mengubah cahaya menjadi energi.

Lampu yang dipasang pada akuarium berfungsi untuk memberikan cahaya pada tanaman untuk proses fotosintesis. Namun, intensitas cahaya yang tinggi dapat menyebabkan bertumbuhnya algae yang membuat air akuarium keruh.

Sehingga, lampu dinyalakan secukupnya saja selama 8-10 jam perhari.

9. Merawat Aquascape pada Dua Minggu Pertama

Setelah selesai menyusun hiasan dan tanaman serta memasang perangkat pada akuarium, perlu dilakukan perawatan khusus pada aquascape Anda selama dua minggu pertama. Hal ini dilakukan agar ekosistem yang ada pada aquascape dapat tetap hidup dengan baik.

Pada minggu pertama, buanglah 30% dari volume air yang ada pada akuarium setiap harinya. Kemudian ganti dengan air yang bersih. Hal ini bertujuan untuk membuang kotoran dan zat berbahaya yang ada pada akuarium dan memicu pertumbuhan bakteri baik.

Pada minggu kedua, lakukanlah hal yang sama seperti pada minggu pertama. Namun, penggantian air dilakukan setiap tiga hari sekali. Untuk seterusnya, penggantian air dilakukan setiap seminggu sekali.

10. Memasukkan Fauna ke dalam Aquascape

tutorial membuat aquascape

Anda tidak disarankan untuk langsung memasukkan hewan ke dalam akuarium begitu Anda selesai membuat aquascape. Apabila Anda langsung memasukkan hewan, dikhawatirkan akan mati.

Mengapa demikian? Hal ini karena masih banyak kotoran, amonia, dan zat berbahaya dalam air. Tunggu selama 2 minggu sampai kotoran dan zat merugikan hilang sembari melakukan perawatan khusus pada aquascape.

Setelah 2 minggu, Anda dapat memasukkan hewan-hewan yang telah dipilih untuk mempercantik aquascape Anda.

Cara mudah dan simpel untuk memperindah hunian dengan aquscape telah penulis rangkum untuk pembaca setia blog Jendela360. Tertarik untuk membuat sendiri?

Artikel Lainnya