Daftar Isi:
Anda pernah merasa pusing melihat lemari baju yang sudah terlalu penuh? Bingung mau pakai baju yang mana meskipun pakaian Anda sudah menumpuk? Artinya, Anda sudah harus menyortir pakaian dan menerapkan capsule wardrobe.
Lalu, apa itu capsule wardrobe? Untuk memahaminya, simak penjelasan beserta tips dan cara menerapkannya berikut ini!
Apa Itu Capsule Wardrobe?
(Sumber: freepik)
Capsule wardrobe atau lemari kapsul adalah sebuah koleksi pakaian yang tidak terlalu banyak, namun bisa dipadu-padankan antara satu sama lain. Konsep capsule wardrobe memang masih melekat dengan gaya hidup minimalis yang serba sedikit, minimal, dan berkecukupan.
Awalnya, konsep capsule wardrobe ini dikemukakan pertama kali pada tahun 1970 oleh Susie Faux, seorang pemilik butik di London bernama “Wardrobe”. Menurutnya, konsep ini berarti memiliki beberapa pakaian yang paling inti dan tidak musiman dan mudah dipadu-padankan.
Kemudian, konsep ini diimplementasikan tahun 1985 oleh Donna Karan, seorang desainer dengan koleksinya yang bernama “Seven Easy Pieces”. Koleksi ini berisi sebuah bodysuit, rok, jaket, gaun, pakaian berbahan kulit, kemeja putih, dan sweater. Koleksi ini bermaksud untuk menjadi pilihan pakaian wanita yang lebih fleksibel, mulai dari pergi bekerja hingga hangout.
Kini, konsep capsule wardrobe masih diimplementasikan dengan gaya hidup modern untuk mengurangi pakaian, mengurangi limbah, dan mendukung kelestarian lingkungan.
Manfaat Menerapkan Capsule Wardrobe
Menerapkan capsule wardrobe tentu bukan tanpa alasan. Ada banyak manfaat yang bisa didapatkan dengan menerapkan konsep ini sebagai bagian dari gaya hidup Anda.
1. Menghindari fast fashion
(Sumber: freepik)
Fast fashion adalah sebuah fenomena dimana bisnis pakaian terus memproduksi pakaian baru yang sesuai dengan trend, dijual dengan harga murah, dan dengan kualitas yang rendahan. Fast fashion mendorong konsumen untuk terus membeli pakaian yang akhirnya menyebabkan penumpukan pakaian, produksi besar-besaran, limbah semakin parah, hingga pemerasan waktu dan tenaga para pekerja.
Secara garis besar, fast fashion memiliki dampak yang buruk terhadap lingkungan. Karena itu, konsep capsule wardrobe yang mengurangi jumlah pakaian ini bisa membantu menghindari fast fashion.
Dengan capsule wardrobe, Anda bisa memadukan baju yang sudah ada dan menggunakannya untuk waktu yang lebih lama tanpa harus membeli baju baru.
Anda mungkin juga suka: Bye Barang Berserakan! Tips Beres-Beres ala Metode KonMari
2. Lebih mudah mix & match
(Sumber: freepik)
Jumlah pakaian yang lebih sedikit bisa membuat Anda lebih mudah untuk menentukan pilihan pakaian. Tidak perlu lagi khawatir pusing memikirkan ingin mengenakan pakaian yang mana.
Pilihan pakaian pada capsule wardrobe yang lebih serbaguna juga memudahkan Anda untuk memadu-padankan antar pakaian sehingga menciptakan outfit yang lebih pas dengan selera Anda.
3. Hemat uang
(Sumber: freepik)
Karena pakaian yang Anda miliki lebih serbaguna dan Anda bisa melakukan mix & match dari koleksi baju yang sudah ada saja, pengeluaran Anda pun jadi lebih sedikit. Anda tidak perlu mengeluarkan uang untuk membeli baju baru.
4. Hemat tempat
(Sumber: pinterest)
Kalau Anda punya lemari baju minimalis yang sudah lama didamba-dambakan, maka sekarang waktu yang tepat untuk membelinya! Konsep capsule wardrobe dapat membantu Anda menghemat tempat karena jumlah pakaian Anda jadi lebih sedikit. Pakaian Anda pun bisa muat ke lemari yang lebih kecil. Ruangan pun bisa jadi lebih lega.
5. Cocok untuk Anda yang tinggal di apartemen
(Sumber: pinterest)
Luas unit apartemen umumnya lebih terbatas dari rumah tapak biasa. Karenanya, Anda harus lebih pintar dalam mengatur ruangan. Konsep capsule wardrobe sangat cocok diterapkan untuk Anda yang tinggal di apartemen karena dengan jumlah pakaian yang lebih sedikit, Anda tidak memerlukan terlalu banyak tempat untuk menyimpannya sehingga apartemen bisa terasa lebih nyaman dan tidak sesak.
6. Suasana hati lebih cerah
(Sumber: freepik)
Tanpa disangka, ternyata terlalu banyak barang juga mempengaruhi mood, loh! Barang yang menumpuk terlalu banyak dan berantakan bisa menimbulkan stress. Karena itu, tindakan untuk mengurangi barang seperti capsule wardrobe bisa membantu Anda mengurangi stress dan meningkatkan suasana hati.
Cara Menerapkan Capsule Wardrobe
Setelah mengetahui apa itu capsule wardrobe dan berbagai manfaatnya, sekarang saatnya Anda mengetahui cara menerapkan capsule wardrobe dengan mudah.
1. Declutter baju
(Sumber: freepik)
Declutter baju adalah menyeleksi pakaian mana saja yang masih ingin Anda gunakan dan mana yang tidak. Baju-baju yang sudah kekecilan, kebesaran, atau hampir tidak pernah digunakan sebaiknya tidak perlu disimpan lagi. Anda bisa menyumbangkannya ke orang lain atau yayasan yang menerima sumbangan baju.
Baca juga: Apa itu Decluttering? Ini Dia Pengertian, Manfaat, dan Caranya
2. Pisahkan baju sesuai jenisnya
(Sumber: freepik)
Setelah melakukan declutter, maka Anda akan tersisa dengan baju-baju yang ingin Anda gunakan saja. Lipat dengan rapi dan pisahkan sesuai dengan jenisnya, seperti celana, rok, jaket, kemeja, dan sebagainya.
3. Kategorikan sesuai warnanya
(Sumber: thespruce.com)
Apabila Anda sudah memisahkan baju sesuai jenisnya, maka lihat warna apa saja yang Anda miliki di setiap jenis tersebut. Ini dilakukan agar kedepannya Anda bisa menentukan pakaian mana yang bisa dipadukan dengan pakaian yang lain.
4. Sortir pakaian kembali
(Sumber: freepik)
Sebelum Anda benar-benar menyimpan pakaian ke dalam lemari, tanyakan pada diri Anda beberapa pertanyaan berikut ini:
- Apakah pakaian ini nyaman?
- Apakah pakaian ini mudah digunakan, dicuci, dan dirawat?
- Apakah pakaian ini mudah dipadukan dengan pakaian yang lain?
- Apakah pakaian ini fleksibel dan bisa digunakan untuk berbagai gaya?
Tips
1. Pilih warna pakaian yang netral
(Sumber: freepik)
Warna-warna yang netral bisa memudahkan Anda untuk melakukan padu-padan pakaian. Pilihlah pakaian dengan warna seperti hitam, biru navy, cokelat, krem, atau putih. Anda masih bisa memiliki pakaian dengan warna lain, tapi pastikan pakaian tersebut masih bisa dipadukan dengan pakaian yang sudah ada.
2. Pilih baju yang timeless dan nyaman
(Sumber: freepik)
Memiliki satu atau dua pakaian dengan model yang unik memang tidak ada salahnya. Tapi, akan lebih baik jika Anda memilih pakaian yang timeless dan tidak hanya terikat dengan trend saat itu saja, seperti kemeja, jeans panjang, dan lain-lain.
Pertimbangkan juga kenyamanan bahan dan bentuk pakaiannya. Bagaimana pun, yang paling utama saat berpakaian adalah kenyamanannya saat digunakan agar Anda semakin percaya diri.
3. Tidak perlu stress
(Sumber: freepik)
Kalau Anda merasa saat ini belum bisa mengurangi terlalu banyak pakaian, tidak usah jadi pikiran. Anda tidak perlu langsung mengurangi dengan jumlah banyak dalam satu waktu saja. Melepas barang memang akan terasa berat untuk sebagian orang. Karena itu, Anda tidak perlu terlalu terburu-buru dalam menerapkan capsule wardrobe.
Menerapkan konsep capsule wardrobe bisa membantu Anda untuk memiliki gaya hidup yang lebih simple, mudah, dan sederhana. Tidak perlu lagi pusing untuk memilih baju, bebas dari stress, rumah lebih lega, dan tentunya lebih ramah lingkungan. Jadi, yuk, coba terapkan capsule wardrobe sekarang!
—
Ingin sewa apartemen di Jakarta? Temukan dengan Jendela360!
Jendela360 menyediakan pilihan sewa apartemen terbaik di berbagai kota di Indonesia dengan proses yang transparan, cepat, dan terpercaya. Kunjungi website Jendela360 untuk informasi lebih lanjut!