Daftar Isi:
Keluhan lantai dapur yang berminyak pasti sudah tidak asing lagi dirasakan, terutama oleh mereka yang sering masak di rumah. Kondisi ini tidak hanya membuat dapur terasa kotor, tetapi juga berbahaya karena meningkatkan risiko terpeleset.
Lantai yang terasa lengket atau licin biasanya menjadi tanda bahwa ada penumpukan residu minyak yang tidak segera dibersihkan. Jika dibiarkan, hal ini bisa menimbulkan bau tidak sedap dan noda membandel yang semakin lama semakin sulit dihilangkan.
Kondisi lantai yang lengket dan berminyak dapat semakin parah jika tempat tinggal Anda memiliki ukuran dapur yang kecil dan ventilasi ruangan yang tidak optimal. Udara saat memasak terkurung dalam satu ruangan saja sehingga membuat lantai Anda kotor.
Namun, Anda bisa menemukan hunian yang lebih modern dengan ventilasi dan sirkulasi yang baik melalui Jendela360.
Dengan Jendela360, Anda bisa sewa apartemen minimalis, modern, dan eksklusif di Tebet, SCBD, Kuningan, maupun kawasan strategis di Jakarta Selatan lainnya dengan lebih cepat. Prosesnya juga lebih mudah karena Jendela360 dilengkapi dengan fitur virtual tour.
Lalu, apa saja penyebab lantai dapur berminyak dan bagaimana cara membersihkannya? Simak artikel berikut ini!
Penyebab Lantai Dapur Berminyak
(Sumber: freepik)
Saat Anda menggoreng atau menumis, minyak akan menguap dan tersebar ke udara. Uap ini kemudian mengendap di berbagai permukaan dapur, termasuk lantai, sehingga membuatnya terasa lengket dan licin.
Aktivitas memasak seperti ini memang sulit dihindari, apalagi jika dilakukan setiap hari. Jika tidak dibersihkan segera, minyak yang mengendap akan menumpuk dan menjadi kerak yang sulit dihilangkan.
2. Cipratan Minyak Saat Memasak
Cipratan dari wajan saat memasak juga menjadi penyebab utama lantai menjadi berminyak. Minyak yang jatuh ke lantai akan menempel dan meninggalkan noda licin, bahkan bisa menimbulkan bau tidak sedap jika dibiarkan terlalu lama.
Apalagi jika dapur digunakan untuk menggoreng dalam jumlah banyak, cipratan ini bisa tersebar cukup luas dan menyulitkan proses pembersihan jika tidak langsung dibersihkan setelah memasak.
3. Ventilasi Dapur yang Buruk
Ventilasi yang tidak memadai menyebabkan uap minyak tidak keluar dari ruangan. Akibatnya, partikel-partikel lemak akan mengendap di dinding, perabotan, hingga lantai dapur.
Tanpa ventilasi yang baik, uap dan asap hasil memasak akan menempel dan mempercepat penumpukan minyak di lantai. Ini membuat ruangan terasa lebih lembap dan lantai lebih cepat kotor.
Anda mungkin juga suka: 23 Ide Dapur Cantik dan Sederhana, Kecil tapi Tetap Nyaman!
4. Kurang Sering Dibersihkan
Jika Anda jarang membersihkan dapur secara rutin, minyak dan kotoran akan menumpuk dari waktu ke waktu. Penumpukan ini tidak hanya menyebabkan lantai menjadi licin, tetapi juga membuatnya sulit dibersihkan meskipun sudah dipel berkali-kali.
Membersihkan dapur secara teratur, terutama setelah memasak, akan mencegah timbulnya lapisan minyak yang membandel di permukaan lantai. Jika lantai tidak dibersihkan secara rutin, tumpukan minyak dan kotoran akan semakin sulit dibersihkan.
Cara Membersihkan Lantai Dapur yang Berminyak
(Sumber: freepik)
Membersihkan lantai berminyak sebenarnya bisa dilakukan dengan bahan-bahan sederhana yang ada di rumah. Berikut beberapa metode efektif yang bisa Anda coba:
1. Larutan Cuka dan Sabun Cuci Piring
Campuran ini terbukti sangat ampuh untuk mengangkat minyak membandel. Cuka membantu melarutkan lemak, sedangkan sabun cuci piring bekerja memecah partikel minyak.
Langkah-langkah:
- Campurkan air hangat, cuka putih, dan sabun cuci piring dalam ember
- Pel area lantai yang berminyak menggunakan kain pel microfiber
- Bilas dengan air bersih dan keringkan dengan kain lap
2. Baking Soda untuk Noda Membandel
Baking soda memiliki kemampuan abrasif ringan yang dapat menghilangkan noda minyak membandel.
Langkah-langkah:
- Buat pasta dari baking soda dan air
- Oleskan pada area berminyak dan diamkan selama 10 menit
- Gosok perlahan dengan spons, lalu bilas hingga bersih
3. Sabun Cuci Piring Hangat
Jika tidak punya cuka atau baking soda, Anda cukup menggunakan sabun cuci piring yang dilarutkan dalam air hangat.
Langkah-langkah:
- Larutkan beberapa tetes sabun cuci piring dalam air hangat
- Gunakan pel atau spons untuk membersihkan lantai
- Keringkan dengan kain bersih agar tidak licin
4. Perasan Jeruk Nipis atau Lemon
Kandungan asam alami dari jeruk nipis dan lemon efektif melarutkan minyak sekaligus memberikan aroma segar.
Langkah-langkah:
- Campur perasan jeruk nipis dengan air hangat
- Aplikasikan ke lantai menggunakan kain atau spons
- Bilas hingga bersih dan keringkan
Tips Menjaga Agar Lantai Dapur Tetap Bersih dan Tidak Berminyak
(Sumber: freepik)
1. Bersihkan Lantai Dapur Secara Rutin
Kunci utama menjaga lantai dapur tetap bersih dan kesat adalah konsistensi dalam membersihkannya. Biasakan untuk mengepel lantai setiap kali selesai memasak, terutama jika Anda memasak makanan berminyak.
Membersihkan secara rutin akan mencegah penumpukan minyak dan kotoran yang sulit dihilangkan. Dengan begitu, Anda tidak perlu menghabiskan banyak tenaga untuk menggosok noda membandel di kemudian hari.
2. Gunakan Alat Pembersih yang Efektif
Pilih alat pel dengan kain microfiber yang mampu menyerap minyak lebih baik dibanding kain biasa. Kain jenis ini juga lebih mudah dibersihkan dan tidak meninggalkan bekas di lantai.
Anda juga bisa mempertimbangkan penggunaan spons atau sikat khusus untuk membersihkan sudut-sudut lantai yang sulit dijangkau. Peralatan yang tepat akan membuat proses pembersihan lebih cepat dan efisien.
3. Perhatikan Ventilasi Dapur
Pastikan dapur memiliki ventilasi yang baik untuk mengurangi uap minyak yang menempel di permukaan dapur, termasuk lantai. Ventilasi yang cukup akan membantu mengalirkan udara keluar dan mempercepat pengeringan area dapur.
Jika memungkinkan, gunakan cooker hood saat memasak. Alat ini akan membantu menyerap uap dan partikel minyak sebelum mengendap di sekitar dapur.
Baca juga: 14 Rekomendasi Cooker Hood Terbaik untuk Dapur Minimalis
4. Segera Bersihkan Tumpahan Minyak
Tumpahan minyak sebaiknya dibersihkan secepat mungkin sebelum menyebar ke area lain. Semakin cepat ditangani, semakin mudah proses pembersihannya dan risiko tergelincir pun bisa dicegah.
Gunakan kertas koran atau tisu dapur untuk menyerap tumpahan, lalu lanjutkan dengan proses pembersihan menggunakan bahan alami atau cairan pembersih pilihan Anda.
Menjaga kebersihan lantai dapur memang penting. Dapur yang bersih tidak hanya membuat aktivitas memasak lebih nyaman, tetapi juga membuat tempat tinggal Anda lebih bersih dan sehat.
Kalau Anda sedang cari hunian dengan dapur fully furnished yang modern, Anda bisa sewa apartemen melalui Jendela360.
Jendela360 adalah situs sewa apartemen yang telah terpercaya dengan puluhan ribu unit apartemen di berbagai kota-kota besar di Indonesia. Kualitas setiap unitnya terjamin karena telah melalui proses verifikasi.
Jendela360 memiliki fitur virtual tour menggunakan kamera 360 yang memungkinkan Anda untuk apartemen secara lebih detail tanpa harus beranjak dari tempat duduk Anda.
Seluruh transaksi Anda dengan Jendela360 juga terjamin aman tanpa adanya hidden fees karena dilakukan secara transparan.
Kunjungi website Jendela360 atau hubungi customer service kami untuk informasi lebih lanjut!
Riana adalah seorang SEO writer dan copywriter di Jendela360. Riana memiliki pengalaman selama 3 tahun, khususnya dalam bidang properti dan gaya hidup. Dalam menulis, Riana percaya bahwa konten yang berorientasi pada autentisitas adalah kunci dalam menciptakan sebuah tulisan yang lebih berkualitas. Di waktu luang, Riana senang membaca buku untuk terus memperluas wawasan dan memperkaya inspirasinya dalam menulis.
