Sewa Apartemen di Grogol

Sebelum menjadi kawasan terpadu dan strategis seperti sekarang ini, wilayah Grogol dahulunya merupakan hutan dengan pepohonan yang cukup lebat. Dalam buku "212 Asal-Usul Djakarta Tempo Doloe" karangan Zaenuddin HM, pada masa itu kawasan Grogol merupakan hutan yang dipenuhi binatang liar dan menyeramkan. Banyak warga sekitar yang kemudian menangkap binatang liar dengan bantuan alat yang disebut garogol. Garogol diambil dari bahasa Sunda yang artinya perangkap yang dibuat dari tombak. Sungai besar yang melintasi kawasan tersebut juga kemudian disebut sungai garogol. Namun lama-kelamaan penyebutan garogol dipersingkat menjadi Grogol hingga akhirnya nama Grogol diresmikan menjadi salah satu kelurahan di Jakarta Barat.

Tak hanya fasilitas publik yang bisa ditemukan dengan mudah di kawasan Grogol, anda juga bisa bersantai sekaligus rehat sejenak dari hiruk-pikuk serta keramaian di ibukota. Sebagai pilihan anda bisa menyambangi Tribeca Park yang berada di Central Park Mall. Taman seluas 1,5 hektare ini begitu rindang dengan adanya aneka jenis pepohonan dan tanaman hias.

Tak jarang pula, Tribeca Park menjadi tempat berkumpul beberapa komunitas hobi masyarakat urban seperti komunitas cosplay, sepeda, yoyo, fotografi, dance, hingga hewan peliharaan. Sebagai alternatif jalan-jalan ke mall, kini anda bisa mengunjungi Jakarta Aquarium. Meskipun terletak di dalam mall yakni di dalam NEO SOHO, landmark baru di kawasan Grogol dan Jalan S.Parman ini tak kalah dengan Seaworld Ancol. Menghadirkan ratusan jenis satwa laut yang unik, anda bisa mengajak serta buah hati untuk menghabiskan akhir pekan disini.

Sebagai bagian dari kawasan Jakarta Barat yang dikenal sebagai surga kuliner ibukota, Grogol juga menyimpan banyak tempat-tempat makan enak yang bisa anda jadikan destinasi wisata kuliner. Diawali dengan Warunk Upnormal yang berlokasi di Jl. Dr. Susilo, No.19. Grogol. Lewat kreasi sajian unik mie instantnya, banyak pecinta kuliner yang dibuat penasaran seperti misalnya menu Indomie Nuklir yang rasanya super pedas.

Dari namanya, tempat makan satu ini sepintas dinilai pengunjung hanya menjual es cendol dan varian minuman lainnya. Pondol (singkatan dari Pondok Es Cendol) ini berlokasi di Jl. Muwardi I No. 23, Grogol. Tak hanya menyediakan es cendol, anda bisa memesan beragam makanan khas seperti Sate Kuah Wates Ala Pondol, Nasi Liwet Spesial, Nasi Langgi, Gado/Gado, Lotek, dan menu khas lainnya.

Bagi anda penggemar masakan Sunda yang kental dengan lalapan dan sambal, ada Saoenk Kito yang berlokasi di Jl. Dr. Susilo I No. 10, Grogol, Jakarta. Beragam menu khas Sunda seperti Gurame Cobek, Kerang Ongseng Pete, Iga Bakar Madu, hingga menu paket bisa anda pesan. Selain enak, Saoenk Kito semakin digemari karena harga yang pas di kantong. Dengan tempat lesehan rumah makan ini sering dikunjungi karyawan yang pegal terlalu lama duduk.

Keberadaan transportasi di kawasan Grogol sangat dibutuhkan demi menunjang aktivitas dan mobilitas. Beragam jenis moda transportasi darat dapat ditemukan di Grogol mulai dari angkutan kota (angkot), bus, transportasi berbasis aplikasi online, hingga TransJakarta. Jika memilih menggunakan angkot atau bus kota, harap perhatikan nomor atau jurusan yang tertera pada angkot yang akan digunakan atau bisa bertanya pada sopir atau kondektur angkot. Rata-rata tarif angkot/mikrolet/bus kota yang melalui Grogol berkisar antara Rp.4000-Rp.6500.

Sedangkan untuk halte TransJakarta terdekat ada Halte TransJakarta S Parman Central Park / Podomoro City / Mal Taman Anggrek yang melayani rute Lebak Bulus – Harmoni (koridor 8), Pinang Ranti – Pluit (koridor 9), Grogol 2 – Harmoni (variasi koridor 8), PGC – Grogol 2 (variasi koridor 9).

Selain ketersediaan beragam moda transportasi, kawasan Tanjung Duren memiliki fasilitas serta infrastruktur seperti jalan tol yakni Exit Tol Grogol (Tol Dalam Kota) dan Exit Tol Tomang (Tol Jakarta-Tangerang).